Forum komunikasi pimpinan kecamatan Jatirogo mengadakan deklarasi pemilu 2019 aman, damai dan sejuk di desa Karangtengah. Dalam deklarasi yang dilaksanakan di Balai Desa tersebut dihadiri oleh Camat Jatirogo, Kapolsek, perwakilan Koramil beserta tokoh-tokoh masyarakat yang ada di desa Karangtengah. Kapolsek Jatirogo, Budi Santoso mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga suasana menjelang Pemilu supaya tetap kondusif. Beliau mengatakan bahwa pilihan politik seseorang boleh berbeda dengan yang lainnya, namun jangan sampai perbedaan itu merusak hubungan baik dengan orang lain. Kapolsek yang baru menjabat di Jatirogo sekitar tiga mingguan ini mengingatkan tentang peristiwa Kerusuhan Pilkada Tuban yang pernah terjadi di tahun 2015 agar tidak sampai terulang lagi. Sementara itu, Camat Jatirogo, Drs. Moh. Nawawi mengimbau kepada seluruh hadirin agar pelaksanaan ronda malam di Poskamling dihidupkan kembali. Beliau seringkali menjumpai tempat di desa yang ramai ternyata bukanlah pos ronda malam melainkan sejumlah warung kopi yang menjadi tongkrongan para pemuda. Sedangkan pos-pos ronda terlihat sepi dan tak ada yang menjalankan piket ronda. Di kesempatan itu, beliau juga mempertegas slogan Jatirogo Bermartabat kepada masyarakat desa Karangtengah. Camat Jatirogo meminta kepada masyarakat (Jatirogo umumnya) agar turut mendukung program kecamatan yang meluncurkan brand Jatirogo Bermartabat yang selama ini sudah sering dipublikasikan. Jatirogo Bermartabat sendiri adalah sebuah slogan yang merupakan singkatan atau akronim dari Bersih, Religius, Ramah, Beretika, Bahagia, Aman dan Tenteram. Selain pelaksanaan deklarasi pemilu damai, acara yang dimulai setelah selesainya shalat jumat itu juga diisi dengan pemberian santunan kepada sejumlah anak yatim. Dalam kegiatan itu Camat Jatirogo sendiri yang menyerahkan bantuan kepada lima belas anak yatim yang ada di desa Karangtengah.